Masih terasa dalam ingatan momen manis Tim Nasional Indonesia U-19 saat tampil di kualifikasi Piala Asia U-19 2014 lalu.
Timnas Indonesia U-19 sukses mengalahkan tim kuat Korea Selatan kala itu dengan skor 3-2.
Hattrick Evan Dimas memastikan langkah Timnas U19 merebut tiket ke putaran final dengan status sangat bergengsi: juara Grup G.
Satu nama dari kubu lawan yakni Hwang Hee-chan, merupakan salah satu pemain muda berbakat yang dimiliki oleh Korea saat itu. Namun dalam laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno kala itu, Hee-chan gagal membobol gawang Ravi Murdianto.
Namun takdir berjalan baik bagi Hee-chan, usai dirinya direkrut oleh klub Austria, Red Bull Salzburg.
Dilansir dari bolalob.com (19/6/2018) penampilannya terus konsisten bersama dengan Salzburg, hingga membawa klub itu ke babak semifinal Liga Europa musim lalu.
Hee-chan terus menjadi andalan timnas Korea Selatan usia 23 tahun dan juga senior. Ia juga sempat tampil di ajang Olimpiade pada tahun 2016 lalu. Dan sejak tahun 2016, Hee-chan sudah secara reguler tampil untuk timnas senior Korea Selatan.
Di susunan pemain inti Korea di Piala Dunia 2018, nama Hee-chan pun mengisi posisi sayap kanan. Sayang di laga pembuka Grup F melawan Swedia, Korea kalah 0-1.
Sayang, ia belum mampu mengantarkan kemenangan untuk negaranya. Andreas Granqvist mencetak gol dari titik penalti pada menit ke-65, yang menentukan kemenangan Swedia 1-0 atas Korea Selatan, pada laga Grup F Piala Dunia, di Nizhny Novgorod, Senin (18/6/2018). Penalti diberikan setelah Min Woo Kim dinilai melanggar Viktor Claesson.
Timnas Indonesia U-19 sukses mengalahkan tim kuat Korea Selatan kala itu dengan skor 3-2.
Hattrick Evan Dimas memastikan langkah Timnas U19 merebut tiket ke putaran final dengan status sangat bergengsi: juara Grup G.
Satu nama dari kubu lawan yakni Hwang Hee-chan, merupakan salah satu pemain muda berbakat yang dimiliki oleh Korea saat itu. Namun dalam laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno kala itu, Hee-chan gagal membobol gawang Ravi Murdianto.
Namun takdir berjalan baik bagi Hee-chan, usai dirinya direkrut oleh klub Austria, Red Bull Salzburg.
Dilansir dari bolalob.com (19/6/2018) penampilannya terus konsisten bersama dengan Salzburg, hingga membawa klub itu ke babak semifinal Liga Europa musim lalu.
Hee-chan terus menjadi andalan timnas Korea Selatan usia 23 tahun dan juga senior. Ia juga sempat tampil di ajang Olimpiade pada tahun 2016 lalu. Dan sejak tahun 2016, Hee-chan sudah secara reguler tampil untuk timnas senior Korea Selatan.
Di susunan pemain inti Korea di Piala Dunia 2018, nama Hee-chan pun mengisi posisi sayap kanan. Sayang di laga pembuka Grup F melawan Swedia, Korea kalah 0-1.
Sayang, ia belum mampu mengantarkan kemenangan untuk negaranya. Andreas Granqvist mencetak gol dari titik penalti pada menit ke-65, yang menentukan kemenangan Swedia 1-0 atas Korea Selatan, pada laga Grup F Piala Dunia, di Nizhny Novgorod, Senin (18/6/2018). Penalti diberikan setelah Min Woo Kim dinilai melanggar Viktor Claesson.
Belum ada tanggapan untuk "Dulu Dikalahkan Evan Dimas, Kini Jadi Pemain Inti di Piala Dunia"
Post a Comment